Motivasi

Manajemen proses bisnis didasarkan pada pengamatan bahwa setiap produk yang disediakan oleh sebuah perusahaan untuk pasar adalah hasil atau output dari sejumlah kegiatan yang dilakukan. Proses bisnis adalah instrumen kunci untuk menyelenggarakan kegiatan ini dan untuk meningkatkan pemahaman interrerlationships mereka.

Teknologi dan sistem informasi khususnya pantas menjadi pemeran penting dalam manajemen proses bisnis, karena semakin banyak kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan yang didukung oleh sistem informasi. Kegiatan proses bisnis dapat dilakukan oleh karyawan perusahaan secara manual atau dengan bantuan sistem informasi. Ada juga kegiatan proses bisnis yang dapat diberlakukan secara otomatis oleh sistem informasi, tanpa keterlibatan manusia.

Sebuah perusahaan dapat mencapai tujuan bisnis dengan cara yang efisien dan efektif hanya jika orang dan sumber daya lain perusahaan, seperti sistem informasi, bekerja sama dengan baik. Proses bisnis merupakan konsep penting untuk memfasilitasi kolaborasi yang efektif ini.

Pada banyak perusahaan ada kesenjangan antara aspek bisnis organisasi dan teknologi informasi yang digunakan. Mempersempit kesenjangan antara organisasi dan teknologi sangatlah penting, karena dalam pasar yang dinamis seperti saat ini, perusahaan terus-menerus dipaksa untuk menyediakan produk yang lebih baik dan lebih spesifik untuk pelanggan mereka. Produk yang sukses hari ini mungkin tidak menjadi sukses dikemudian hari. Jika pesaing Anda memberikan produk yang lebih murah, dirancang lebih baik dengan desain yang lebih bagus, atau produk yang lebih mudah digunakan, maka market share atau pangsa pasar produk Anda akan ikut terkena implikasi.

Fasilitas komunikasi internet dapat menyebarkan berita produk baru dengan kecepatan kilat, sehingga siklus produk tradisional tidak cocok untuk menghadapi pasar yang dinamis seperti yang ada saat ini. Kemampuan untuk menciptakan produk baru dan untuk membawanya ke pasar dengan cepat, dan beradaptasi dengan produk yang sudah ada dengan biaya rendah telah menjadi keunggulan kompetitif sebuah perusahaan yang sukses.

Sementara di tingkat organisasi, proses bisnis sangat penting untuk memahami bagaimana perusahaan beroperasi, proses bisnis juga memainkan peranan penting dalam hal fleksibilatas untuk mendesain dan merealisasikan pengembangan sistem informasi. Sistem informasi ini memberikan teknis dasar dalam menciptakan produk baru dan untuk mengadaptasi fungsi yang ada agar dapat memenuhi kebutuhan baru pasar yang dinamis.

Manajemen proses bisnis dipengaruhi oleh konsep-konsep dan teknologi dari berbagai bidang administrasi bisnis dan ilmu komputer. Berdasarkan karya awal dalam organisasi dan manajemen, manajemen proses bisnis berakar pada tren orientasi proses tahun 1990-an, di mana cara baru untuk mengatur perusahaan adalah berdasar pada proses bisnis yang diusulkan.